Perbedaan Isotretinoin Topikal dan Isotretinoin
https://iongcid.blogspot.com/2018/09/perbedaan-isotretinoin-topikal-dan-isotretinoin.html
Apakah maksud Anda yang Anda gunakan adalah tretinoin topikal atau isotretinoin? Apakah Anda memakai sunscreen? Tretinoin topikal dan isotretinoin keduanya merupakan obat resep yang penggunaanya sebaiknya dibawah pengawasan dokter ya.
Isotretinoin memiliki efek samping berupa iritasi kulit, kulit kering, merah, seperti terbakar, mengelupas, bibir dan mulut kering, bengkak kecil di kelopak mata atau bibir, kulit wajah mengeras, sakit perut, penipisan rambut, dan mimisan. Oleh sebab itu lah konsumsi obat ini harus di bawah pengawasan dokter.
Sedangkan untuk tretinoin topikal bertindak sebagai eksfolian yang bisa membantu mengelupaskan sel kulit mati agar pori kulit tidak tersumbat dan tidak menimbulkan jerawat. Tretinoin topikal juga berpotensi menyebabkan efek samping berupa kulit kering, kemerahan, mengelupas, kulit seperti tersengat, lebih sensitif terhadap cahaya matahari dan mengalami sunburn, bertambahnya luka pada jerawat, serta timbul bekas gelap atau terang pada kulit. Hal ini juga yang menyebabkan pemakaian tretinoin harus di bawah pengawasan dokter.
Jika selama menggunakan tretinoin Anda mengalami keluhan sebaiknya Anda kontrol ke dokter kulit supaya bisa dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui kondisi kulit Anda dan agar dokter bisa memberikan penanganan tambahan. Apabila kulit wajah sangat kering dokter bisa memberikan pelembap ekstra atau menurunkan dosis tretinoin dan memberikan sunscreen yang dipakai saat pagi-sore hari. Apabila efek samping sangat berat dokter bisa mengganti cara pemakaian tretinoin atau mengganti dengan pilihan terapi lainnya untuk jerawat.
Perbedaan Isotretinoin Topikal dan Isotretinoin
Isotretinoin merupakan salah satu penanganan jerawat yang tidak bisa ditangani dengan perawatan lainnya. Isotretinoin bekerja dengan cara menekan produksi kelenjar minyak alami (bisa membuat kulit menjadi sangat kering) dan mengurangi peradangan jerawat.Isotretinoin memiliki efek samping berupa iritasi kulit, kulit kering, merah, seperti terbakar, mengelupas, bibir dan mulut kering, bengkak kecil di kelopak mata atau bibir, kulit wajah mengeras, sakit perut, penipisan rambut, dan mimisan. Oleh sebab itu lah konsumsi obat ini harus di bawah pengawasan dokter.
Perbedaan Isotretinoin Topikal dan Isotretinoin |
Sedangkan untuk tretinoin topikal bertindak sebagai eksfolian yang bisa membantu mengelupaskan sel kulit mati agar pori kulit tidak tersumbat dan tidak menimbulkan jerawat. Tretinoin topikal juga berpotensi menyebabkan efek samping berupa kulit kering, kemerahan, mengelupas, kulit seperti tersengat, lebih sensitif terhadap cahaya matahari dan mengalami sunburn, bertambahnya luka pada jerawat, serta timbul bekas gelap atau terang pada kulit. Hal ini juga yang menyebabkan pemakaian tretinoin harus di bawah pengawasan dokter.
Jika selama menggunakan tretinoin Anda mengalami keluhan sebaiknya Anda kontrol ke dokter kulit supaya bisa dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui kondisi kulit Anda dan agar dokter bisa memberikan penanganan tambahan. Apabila kulit wajah sangat kering dokter bisa memberikan pelembap ekstra atau menurunkan dosis tretinoin dan memberikan sunscreen yang dipakai saat pagi-sore hari. Apabila efek samping sangat berat dokter bisa mengganti cara pemakaian tretinoin atau mengganti dengan pilihan terapi lainnya untuk jerawat.
Selama menunggu ke dokter, Anda bisa melakukan beberapa tips berikut ini:
- Jika memakai tretinoin topikal, hanya perlu dioleskan tipis merata saja, jangan mengoleskan tretinoin terlalu tebal
- Pastikan menggunakan sunscreen saat pagi-sore hari dan hindari paparan sinar matahari berlebih
- Banyak minum air putih
- Gunakan pelembap pada pagi hari, pilih yang hypoallergenic, non comedogenic, dan water based
- Jangan menyentuh wajah sebelum cuci tangan
- Jangan memencet jerawat
- Hindari stress
- Cuci tangan sebelum dan setelah mengoleskan tretinoin.
Post a Comment